Surabaya – SMK Muhammadiyah 1 Surabaya menggelar Rapat Kerja Tahun Program Sekolah 2025-2026 pada Kamis (12/6/2025) di Lab. Ekraf SMK Mudisa. Raker yang dipimpin oleh Kepala SMK Mudisa ini bertema Membangun Kebersamaan, Sinergi dan Komitmen Dalam Mewujudkan SMK Mudisa Sekolah Unggulan. Kegiatan dimulai dengan sambutan-sambutan dari berbagai kalangan seperti perwakilan dari Majelis Dikdasmen PCM Simokerto, Asyari, M. Pd. Serta Ketua PCM Simokerto, Sudarusman, S. T.
Kegiatan dibuka oleh Ketua PCM Simokerto, Sudarusman, S. T.,. Dalam pidato pembuka beliau menyampaikan bahwa visi dan misi sekolah harus selaras dan bermakna bukan hanya untuk kepentingan secara personal namun korporasi juga. “Visi misi itu tidak hanya untuk personal atau perorangan saja, namun juga untuk kepentingan korporasi. Maka dari itu berjalan selaras, bersama-sama untuk mewujudkan visi misi tersebut”, terangnya.
Irvandy Andriansyah, S. T., M. T., menyampaikan bahwa kegiatan rapat kerja ini merupakan momentum penting. Didalamnya ada proses menyusun langkah strategis dan operasional untuk satu tahun pelajaran kedepan. “Di sinilah kita merancang peta perjalanan pendidikan, memastikan bahwa setiap program yang kita buat selaras dengan visi misi sekolah: Unggul dalam Prestasi, Berakhlaqul Karimah, Terampil, dan Mandiri”, terangnya.
Kepala SMK Mudisa berharap bahwa rapat kerja yang dilaksanakan ini bukan hanya sekedar formalitas agenda tahunan, tapi menjadi proses kolaborasi untuk semua stakeholder. “Saya berharap, raker ini tidak sekadar menjadi agenda tahunan formalitas, tapi menjadi ruang kolaborasi, komunikasi, dan inovasi, agar semua stakeholder sekolah memiliki persepsi dan semangat yang sama: mewujudkan SMK MUDISA sebagai sekolah vokasi unggulan pilihan masyarakat”, tambahnya.
Setelah sambutan-sambutan pembukaan, para anggota rapat kerja terbagi atas 2 kelompok yang nantinya akan berdiskusi membahas program kerja masing-masing sebelum rapat pleno disahkan program kerja tersebut. Diskusi pembahasan program kerja masing-masing kelompok berjalan dengan lancar. Para stakeholder berkolaborasi, berkomunikasi menyampaikan pendapat dengan antusias. (Risma Nur Izzah)